Tips membeli VPS Murah (atau bahkan Gratis)
Bagi teman-teman yang belum pernah mencoba VPS, mungkin Anda ingin mencobanya, tetapi terkendala dengan harga yang kurang pas. Saya tahu jika VPS seperti DigitalOcean memberi harga yang sudah cukup murah. Tetapi sebenarnya, jika kita mencari lebih jauh lagi, kita bisa mendapatkan VPS dengan harga yang jauh lebih murah lagi bahkan gratis.
Bayangkan, saya bisa mendapatkan VPS dengan harga Rp 100rb~ setahun dengan spec 2 core 2GB RAM. Atau bahkan Rp 400rb~ setahun dengan dengan spec 4 core 9GB RAM.
Disclaimer, VPS dengah harga cukup murah ini tidak saya rekomendasikan untuk project-project yang cukup serius. Tetapi jika untuk belajar saya kira VPS-VPS ini sudah lebih dari cukup.
Melalui LowEndTalk
Yup. Anda hanya perlu bergabung dengan komunitas LowEndTalk. Di komunitas ini, Anda hanya bisa melihat bagian Offers. Dan selamat berbelanja! ssst. awas khilaf.
Jika beruntung, Anda bisa mendapatkan penawaran VPS paling murah seharga 7 USD / y. Karena di forum ini ada aturan jika penawaran yang bisa masuk adalah penawaran-penawaran dengan harga maksimal 7 USD / m.
Saat event-event tertentu seperti blackfriday atau sekarang mungkin Natal dan tahun baru, ada cukup banyak penawaran-penawaran menarik.
Ini bagian khilaf saya. Ketika blackfriday tahun ini saya bisa mendapatkan VPS berikut:
- ChunkServe: 20 Euro / y: 4 CPU core, 9GB Ram
- ColoCrossing: 51 USD / y: 4 CPU core, 8GB Ram
- GreenCloud: 99 USD / 3y: 4 CPU core, 12GB Ram
- AdvinServer: 72 USD / y: 4 CPU core, 8GB Ram
- DeluxHost: 11 Euro / y: 2 CPU core, 4GB Ram
Untuk benchamrk VPS di atas, saya menulisnya di: Unlocking CPU Power on OVH’s Dedicated Server.
Di luar penawaran di atas, saya juga berhasil mendapatkan info promo OVH dedicated hosting. Bayangkan 32GB Ram, 8 vCPU dengan harga 9 USD / m. Dengan spec sebesar ini, saya gunakan untuk belajar juga.
Tetapi jika Anda memang ingin menggunakan untuk project yang cukup serius, rekomendasi saya adalah AdvinServer, ColoCrossing, atau GreenCloud. Ketiganya saya gunakan untuk project yang cukup serius juga. Uptime ketga provider ini diatas 99.9%.
Selain yang saya coba diatas. Saya juga mengamati dan membaca provider seperti SolidSeoVPS, Terabix, Onidel, memiliki reputasi yang cukup bagus.
Jadi ya, Anda hanya perlu menyesuaikan dengan budget Anda.
Connectindo
Jika Anda memerlukan provider lokal tetapi dengan harga dan performance yang cukup lowbudget, Anda bisa mencoba Connectindo. Saya sudah mencoba layanan mereka sejak 2015.
Sedikit review saya, dengan harga yang cukup murah, saya tidak pernah mendapatkan issue yang cukup serius dari layanan VPS dari Connectindo. Uptime mereka selalu bisa diandalkan.
Free Trials
Untuk VPS gratis, caranya agak sedikit effort. VPS gratis biasanya hanya menyediakan ipv6. Artinya Anda hanya bisa mengakses VPS tersebut jika network Anda sudah support ipv6 juga.
Berikut provider VPS yang menyediakan free trials.
- AWS Lightsail. Jika Anda belum pernah mencoba layanan AWS. AWS menyediakan layanan free trial selama satu tahun.
- 8Labs. Saya tahu layanan mereka dari DWH forum. Entahlah, mereka sepertinya sedang mencoba sesuatu. Layanan mereka sepenuhnya gratis.
**
Saya sudah mendapatkan VPS, selanjutnya apa?”
Langkah pertama yang perlu Anda lakukan, coba trial and error. Jangan takut salah, jika terjadi sesuatu Anda bisa re-install VPS Anda. Pesan saya, biasakan masuk ke VPS tanpa password (menggunakan SSH).
Anda juga bisa subscribe atau membaca blog ini. Kedepannya saya akan coba bikin series bagaimana mengelola VPS dari 0; From zero to hero. Saya akan coba menjelaskan dengan bahasa yang sederhana.
Bagaimana? apa pendapat Anda? mungkin Anda bisa share VPS-VPS favorit Anda dengan cara berkomentar di kolom komentar di bawah.